Secara umum terdapat 2 fungsi MySQL yang digunakan ketika membuat koneksi ke database menggunakan PHP, yaitu mysql_connect() dan mysql_select_db().
mysql_connect() memerlukan 3 parameter, parameter yang pertama adalah server(e.g. "localhost"), yang kedua adalah username pada database(e.g. "root"), dan yang ketiga adalah password database.
mysql_connect(DB_HOST, DB_USER, DB_PASS);
Nilai kembalian dari mysql_connect() adalah boolean. Jika koneksi ke database gagal, maka mysql_connect() akan mengembalikan nilai false.
Sedangkan fungsi mysql_select_db() memerlukan 1 parameter, yaitu nama dari database.
mysql_select_db(DB_DATABASE);
Nilai kembalian dari mysql_select_db() adalah boolean. Jika gagal, maka mysql_select_db() akan mengembalikan nilai false.
Script untuk koneksi ke database menggunakan PHP.
<?php // mendefinisikan sebuah konstanta. // mirip #define di bahasa C define("DB_HOST", "localhost"); define("DB_USER", "root"); define("DB_PASS", ""); define("DB_DATABASE", "nama_database"); // putuskan koneksi ke server jika koneksi ke database gagal if ((mysql_connect(DB_HOST, DB_USER, DB_PASS) === false)) die("Cannot connect to database"); // putuskan koneksi ke server jika gagal memilih database if ((mysql_select_db(DB_DATABASE) === false)) die("Cannot select database"); ?>
Post a Comment